Gégér Paseban Center
Gégér Paseban di rancang sebagai sentral kegiatan wisata minat khusus di wilayah Desa Megamendung, lokasinya berada dibatas antara kampung terujung Paseban dengan hutan pegunungan bawah (sub montane forest) di kaki Gn Gedongan/Gedogan. Geger Paseban di desain untuk menfasilitasi 1. Camping keluarga berbasis petualangan dan camping klasik, 2. Trekking basecamp merupakan titik kumpul (basis) trekking menuju ke beberapa lokasi dalam kawasan Paseban, trekking ke Curug Cilember, Cisadon, Rawa Gede, Gn Pancar dan beberapa lokasi di Sentul Bogor, serta merupakan pos pendakian puncak Gn. Kencana via Puncak Gedogan dan puncak Karvak, dan 3. Sebagai lokasi wisata tematik berbasis kopi, 4. Sebagai areal konservasi dan pendidikan lingkungan.
Secara bahasa, Gégér Paseban merupakan frasa dalam bahasa sunda yang merujuk pada dataran yang berada pada sebagian hutan di kaki sebuah gunung Gedongan. Gégér Paseban dimaknakan sebagai sebuah bentang alam yang berada dikaki gunung gedogan/gedongan dengan karakter tutupan hutan pegunungan bawah di ketinggian 1.278 mpdl untuk kepentingan pariwisata minat khusus.
Dan, dalam padanan kata “Gégér” merupakan sebuah wilayah hutan dengan tutupan pepohonan (Canopy vegetasi) yang sangat rapat serta berada di kelerengan. Dan, Paseban berakar dari asal kata saba/sa-ba/ jw v; bepergian ke luar rumah; bersaba/ber-sa-ba/ kl v; bergaul; berkunjung; menyaba/me-nya-ba/ kl v; kerap kali mengunjungi / mendatangi. Pasabaan/pa-sa-ba-an/ sd n sunda yang artinya sebagai tempat yang kerap dikunjungi / didatangi. Pada versi lain Paseban berakar dari asal kata seba/se-ba/ sn; bakti, menghadap (raja); pa-se-ban /paséban/ jw n balai yang digunakan untuk menghadap (raja); balai penghadapan. Maka, secara terminologi penamaan ‘Gégér Paseban’ memiliki arti ‘sebuah kawasan di kaki Gn. Gedogan sebagai tempat berkunjungnya wisatawan yang memiliki kecenderungan dalam wisata minat khusus’.
Paseban berada di kaki Gn. Gedogan, dengan 7 gunung yang mengitarinya yang merupakan zona penyangga sebelah barat Taman Nasional Gn. Gede Pangrango (TNGGP), ketujuh gunung tersebut adalah gunung Garungsang (1.147 mdpl) dibarat laut, gunung Malang (1.392,9 mdpl) disebelah utara, gunung Pondok Walanda (1.506 mdpl) dan gunung Halimun (1.646,7 mdpl) yang berada ditimur laut dan gunung Kencana (1.796 mdpl versi lain 1803 mdpl) berada disebelah timur serta disebelah tenggaranya adalah gunung Luhur (1.727 mdpl) dan Gunung Gedogan itu sendiri memiliki puncak tertingginya 1688 mdpl.