7 Cilember Route
Trekking di Puncak Bogor dengan rute Paseban menuju curug 7 Cilember, jalurnya berada dalam hutan pegunungan bawah yang menghubungkan antara bumi perkemahan Highland camp dengan destinasi air terjun Cilember di sebelah barat dayanya. Jalur trekking yang melintasi dua perbukitan di kaki gunung paseban ini dapat ditempuh dengan durasi perjalanan sekitar 3 jam, sehingga mencapai destinasi air terjun ke 7 atau terjunan air teratas dari komplek curug Cilember, lalu dilanjutkan menapaki ketujuh air terjun sehinnga mencapai pada air terjun pertama.
Jalur trekking Paseban – curug 7 Cilember memiliki kemiripan karakter dengan jalur-jalur trekking yang ada dalam hutan pegunungan di zona penyangga Taman Nasional Gunung Gede Panggrango (TNGGP), yang membedakannya hanyalah jarak tempuh dan destinasi tujuan perjalanan.
Kendatipun memiliki kemiripan secara umum, namun terdapat perbedaan yang mencolok antar satu jalur trekking dengan jalur lainnya, seperti tantangan pada medan perjalanan, dominasi vegetasi tutupan dan tumbuhan-tumbuhan penciri yang berada di jalur trekking serta kehidupan binatang liar yang mendiaminya.
Pada jalur trekking Highland camp – curug 7 Cilember, para trekker akan melewati tempat tinggal kra (Macaca fascicularis) / kera atau monyet yang berada dalam lobang-lobang tanah di tebingan-tebingan hutan (gawir), hal ini karena pada lerengan barat daya gunung paseban merupakan salah satu zona sebagai tempat hidupnya kelompok mamalia berekor panjang, lainnya adalah pohon puspa, seru, atau medang gatal (Schima wallichii) yang merupakan pohon endemik di dataran sunda yang banyak mendominasi tajuk tegakannya.