Kopi Megamendung

kopi megamendung

Kopi Megamendung sebagian besarnya berasal dari varietas kopi Robusta, adalah subspesies Coffea canephora, yaitu Coffea canephora var. Robusta yang di hasilkan dari hutan Paseban (1.389 Mdpl), hutan-hutan di kaki Gn. Gedogan (1688 mdpl), serta hutan pegunungan yang berada di wilayah desa Megamendung Bogor dengan karakter bioma hutan basah dengan permodelan tanam agroforesty, dan kopi Megamendung dihasilkan pula dari perkebunan kopi pada umumnya, Dan, sebagian lainnya adalah virietas kopi Arabika (Coffea arabica L).

Tanaman kopi robusta dan arabika menyebar didalam hutan yang berada dipunggungan Paseban, Gn Gedogan dan hutan pegunungan bawah di wilayah desa Megamendung, lainnya menyebar di kebun-kebun masyarakat di sekitar hutan. Sebagian besar petani kopi robusta dan arabika yang budidayakan di wilayah desa Megamendung bernaung dalam Kelompok Tani Hutan (KTH), yaitu kumpulan petani atau perorangan yang mengelola usaha di bidang kehutanan, di dalam dan diluar kawasan hutan yang meliputi usaha hasil hutan kayu, hasil hutan bukan kayu dan jasa lingkungan, baik di hulu maupun di hilir, dan sebagiannya bernaung di Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH).

Permodelan tanam Agroforestry

Tanaman kopi robusta dan arabika yang menyebar di wilayah Megamendung ditanam dengan dua permodelan tanam 1. model perkebunan pada umumnya, dan 2. model tanam agroforesty.

Agroforestry / wanatani atau yang populer dengan sebutan tumpang sari menjadi permodelan penanaman kopi oleh para petani di Megamendung dalam naungan KTH dan LMDH, Agroforesty merupakan suatu bentuk pengelolaan sumber daya yang memadukan kegiatan pengelolaan hutan dengan penanaman komoditas yang dapat hidup di bawah tegakan dan tidak menggangu tanaman inti.

Permodelan agroforesty atau tumpang sari di kawasan hutan produksi dalam budidaya tanaman kopi menjadi sebuah solusi yang dapat meningkatkan produksi kopi Megamendung. Program inipun diakui secara internasional dengan sebutan CBFM (Community Base Forest Management)

kopi megamendung

Pasca Panen

kopi megamendung

Saat ini BUM Desa Megamendung Jaya melakukan pembelian biji kopi kering masyarakat untuk di pasarkan dengan brand “Kopi Megamendung” melalui jejaring digital dan market place seperti Shopee, dll, serta gerai Rasio Kopi di Wisma Bina Warga dalam meningkatkan penjualan kopi Megamendung dan produk UMKM lainnya.

Dahulu kala, para pelaku usaha kopi di Megamendung hanya bisa mengolah dan menjual biji kopi yang masih berbentuk cherry (ceri) kepada pengepul dengan harga jual yang murah. Dan, sebagian besar kopi yang dipanen dari desa Megamendung telah menjadi komoditi unggulan yang diperjual belikan di banyak coffe shop yang populer dan ternama, salah satunya adalah coffe shop besutan perusahan Amerika yang konsumennya adalah masyarakat perkotaan dengan tingkat ekonomi menengah atas.

Menikmati kopi Megamendung

Bagi para penikmat kopi, meneguk secangkir kopi dalam suasana tenang merupakan kenikmatan tersendiri. Dan, suasana akan terasa lebih memberikan kesan hangat tatkala kopi disajikan dimana bulir-bulir kopi dihasilkan. Rasio Kopi menawarkan pengalaman rasa hutan dalam setiap tegukannya (taste from nature). Kopi pilihan yang disajikan disebuah gelas saji dihasilkan dari tanaman masyarakat yang menetap disekitar hutan, sehingga kopi Megamendung yang menjadi produk utama Rasio kopi memiliki cita rasa yang khas dan unik.

Wilayah Desa Megamendung yang berada di sentral kawasan pariwisata Puncak, saat ini tengah menjadi pusat pergerakan perekomian Pariwisata berbasis wisata minat khusus dengan menampilkan pesona hutan pegunungan, lansekap alam dan kekayaan estetika yang menyelimutinya. Dan, Rasio kopi turut meramaikan khasanah terbangunnya akselerasi masyarakat yang menetap dipinggir hutan dengan secangkir kopi Megamendung yang tersaji di pojokan kopi rasio sebagai penghubung-nya.

kopi megamendung

wisata Tematik Kopi

eduwisata paseban

Wisata tematik kopi Megamendung merupakan panggung transaksi dengan obyek kopi yang menghadirkan agroindustrial hulu – hilir kopi dengan menggabungkan unsur pariwisata, edukasi, ekonomi dan ekologi secara proporsional sebagai daya pikat nya. Perkebunan kopi yang berada di hutan pegunungan bawah dan produk-produk industrial kopi sebagai daya pikat wisata tematik kopi, dikemas dalam satu paket wisata terpadu.

Lanskap agrowisata tematik kopi Megamendung merupakan sinergitas dalam memanfaatkan sumberdaya hutan, agroindustri / aktivitas pertanian dan pariwisata. Agrosiwsata tematik kopi tak hanya menyuguhkan kopi dan keindahan alam semata, wisatawan akan merasakan proses pembudidayaan tanaman kopi, panen, produksi pasca panen hingga mencicipi secangkir kopi di sebuah hutan dimana kopi Megamendung di produksi.

Secangkir kopi Megamendung

…bukan sebatas tegukan demi tegukan, atau aroma yang keluar dalam secangkir kopi panas yang menjadi sensasi, namun suasana hutan, aroma pepohonan ataupun menikmati kopi panas yang tersaji dimana green beans dihasilkan akan menambah citarasa dari secangkir kopi panas Megamendung…